Saturday 15 February 2014

Sunnah dalam arti syar’i

Posted by bayu hidayat on 23:29 with No comments
Sunnah dalam arti syar’i ialah apa yang bersumber dari rasul, perkataan atau perbuatan atau ketetapan.
As- sunah itu bersifat Dzanni al-warud. Dari kenyataan ini lah jumhur ulama mengatakan bahwa as-sunnah menempati urutan yang kedua setelah Al-qur’an, jadi as-sunnah adalah semua bentuk perkataan, perbuatan dan taqrir nabi yang merupakan sumber kedua setelah Al-qur’an.



Menurut ahli hadits, pengertian hadits dan sunnah mengandung makna yang sama yakni sama-sama semua perbuatan, ucapan dan taqrir nabi. Akan tetapi, pada hakikatnya ada perbedaan antara hadits dan sunnah. Hadits ialah semua peristiwa yang disandarkan kepada nabi, walaupun hanya sekali saja terjadi disepanjang hayatnya.

Sedangkan sunnah adalah Amaliyah nabi yang mutawatir, khususnya dari segi maknanya, karena walaupun dari segi lafal penukilannya tidak muatawatir yang menyebabkan sanad nya pun menjadi tidak mutawatir pula namun karena pelaksanaannya mutawatir maka dia dinamakan sunnah.

0 comments:

Post a Comment