Sejarah Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Tepatnya
12 Desember 1975 lahirlah suatu lembaga penelitian kesehatan nasional
yang berada di bawah Depkes RI dengan nama Badan Litbang Kesehatan.
Lembaga penelitian ini berdiri berdasarkan Keppres No. 44 dan 45 tahun
1974 dalam upaya penyem-purnaan departemen dan satuan-satuan organisasi
yang ada di bawahnya. Selanjutnya untuk menindaklanjuti Keppres tersebut
di atas, dikeluarkanlah Kep.Menkes RI No 114/1975. Tanggal
dikeluarkannya Kep. Menkes ini digunakan sebagai tanggal lahir Badan
Litbangkes dan sejak saat itu, mulailah Badan Litbang Kesehatan
berkiprah dalam pembangunan kesehatan nasional di bidang penelitian dan
pengembangan iptek kesehatan.
Proses berdirinya Badan Litbang Kesehatan ini sebenarnya tidak hanya oleh adanya aspek legal yang ditetapkan Pemerintah, namun mempunyai perjalanan panjang sejalan dengan proses pembangunan kesehatan setelah Indonesia merdeka. Secara historis, jauh sebelum Badan Litbang Kesehatan berdiri, telah ada berbagai lembaga yang berada di bawah naungan Depkes RI (dahulu Kementrian Kesehatan) yang melaksanakan berbagai penelitian di bidang kesehatan.
Misalnya
Lembaga Makanan Rakyat di Bogor yang bertugas mengadakan pengembangan
dan penerapan ilmu gizi bagi kesejahteraan masyarakat, Lembaga Pusat
Penyelidikan dan pemberantasan penyakit kelamin di Surabaya yang
melakukan kegiatan penelitian pelayanan kesehatan khususnya penyakit
kelamin, dan Hortus Medicus Tawangmangu yang melakukan pengumpulan dan
uji coba tanaman obat. Ketiga unit penelitian tersebut didirikan pada
awal-awal dekade 1950-an. Barulah menjelang akhir dekade 1960-an,
berdasarkan Kep.Menkes No.57/1969 dibentuk Lembaga Riset Nasional yang
merupakan embrio pembentukan Badan Litbang Kesehatan dengan
mengintegrasikan semua unit-unit penelitian tersebut di atas ditambah
unit-unit lainnya disesuaikan dengan kebutuhan saat itu dan masa datang.
0 comments:
Post a Comment